Filsafat Pendidikan
Filsafat pendidikan adalah aktivitas pikiran yang teratur
yang menjadikan filsafat sebagai jalan untuk mengatur, menyelaraskan, dan
memadukan proses pendidikan. Artinya, filsafat pendidikan dapat menjelaskan
nilai-nilai dan maklumat-maklumat yang diupayakan untuk mencapainya. Dalam hal
ini, filsafat, filsafat pendidikan, dan pengalaman kemanusiaan merupakan faktor
yang integral. Filsafat pendidikan juga bisa didefinisikan sebagai kaidah
filosof dalam bidang pendidikan yang menggambarkan aspek-aspek pelaksanaan
falsafah umum dalam upaya memecahkan persoalan-persoalan pendidikan secara
peraktis.
Menurut Al-Syaibany dalam
Jalaludin & Idi, filsafat pendidikan adalah aktivitas pikiran yang teratur yang
menjadikan filsafat sebagai jalan untuk mengatur, menyelaraskan, dan memadukan proses pendidikan. Artinya, filsafat pendidikan
dapat menjelaskan nilai-nilai dan
maklumat-maklumat yang diupayakan untuk mencapainya. Dalam hal ini, filsafat, filsafat
pendidikan, dan pengalaman kemanusiaan merupakan
faktor yang integral. Filsafat
pendidikan juga bisa didefinisikan sebagai kaidah filosofis dalam bidang
pendidikan yang menggambarkan aspek-aspek
pelaksanaan falsafah umum dan menitikberatkan pada pelaksanaan prinsip-prinsip dan kepercayaan yang
menjadi dasar dari filsafat umum dalam upaya memecahkan
persoalan-persoalan pendidikan secara praktis.
Sementara Dewey, menyampaikan
bahwa filsafat pendidikan merupakan suatu pembentukan kemampuan dasar yang
fundamental, baik yang menyangkut daya pikir
(intelektual) maupun daya perasaan (emosional),
menuju tabiat manusia.
Lebih jauh Barnadib, menyatakan bahwa filsafat pendidikan merupakan ilmu yang pada hakikatnya merupakan
jawaban dari pertanyaan-pertanyaan dalam
bidang pendidikan. Baginya filsafat
pendidikan merupakan aplikasi sesuatu analisis filosofis terhadap bidang pendidikan. Sedangkan menurut
seorang ahli filsafat Amerika, Brubachen,
filsafat pendidikan adalah seperti menaruh sebuah kereta di depan seekor kuda, dan filsafat dipandang sebagai bunga,
bukan sebagai akar tunggal pendidikan. Filsafat
pendidikan itu berdiri secara bebas dengan
memperoleh keuntungan karena punya kaitan dengan filsafat umum. Kendati kaitan ini tidak penting, tapi
yang terjadi ialah suatu keterpaduan antara pandangan filosofis dengan filsafat pendidikan, karena filsafat sering
diartikan sebagai teori pendidikan dalam
segala tahap. Lebih jauh, Alwasilah menyatakan bahwa filsafat
pendidikan dapat didefinisikan sebagai teori yang mendasari alam pikiran ihwal
pendidikan atau suatu kegiatan pendidikan.
Berdasarkan uraian diatas dapat kita tarik
pengertian bahwa filsafat pendidikan sebagai ilmu pengetahuan normatif dalam
bidang pendidikan, merumuskan kaidah-kaidah norma dan atau ukuran tingkah laku
perbuatan yang sebenarnya dilaksanakan oleh manusia dalam hidup dan kehidupannyaUntuk makalah lengkapnya silahkan Download di bawah ini :
Makalah Lengkap Filsafat Pendidikan
Komentar