Penulisan Akronim dalam Bahasa Indonesia
1)
Akronim nama diri yang berupa gabungan
huruf awal dari deret kata ditulis seluruhnya dengan huruf kapital.
Misalnya:
§ ABRI : Angkatan Bersenjata
Republik Indonesia
§ LAN : Lembaga
Administrasi Negara
§ PASI : Persatuan Atletik
Seluruh Indonesia
§ IKIP : Institut Keguruan
dan Ilmu Pendidikan
§ SIM : Surat Izin
Mengemudi
2)
Akronim nama diri yang berupa gabungan
suku kata atau gabungan huruf dan suku kata dari deret kata, ditulis dengan
huruf kapital diawal kata saja.
Misalnya:
§ Akabri : Akademi Angkatan
Bersenjata Republik Indonesia
§ Bappenas : Badan Perencanaan
Pembangunan Nasional
§ Iwapi : Ikatan Wanita
Pengusaha Indonesia
§ Kowani : Kongres Wanita
Indonesia
§ Sespa : Sekolah Staf
Pimpinan Administrasi
3)
Akronim yang bukan nama diri yang berupa
gabungan huruf, suku kata, ataupun gabungan huruf dan suku kata dari deret kata
yang singkat maka seluruhnya ditulis dengan huruf kecil.
Misalnya:
§ pemilu : pemilihan umum
§ radar : radio detecting and ranging
§ rapim : rapat pimpinan
§ rudal : peluru kendali
§ tilang : bukti pelanggaran
Adapun syarat-syarat yang harus
diperhatikan dalam penulisan akronim adalah sebagai berikut:
1)
Jumlah suku kata akronim jangan
melebihi suku kata yang lazim pada kata Indonesia
2)
Akronim dibentuk dengan mengindahkan
keserasian kombinasi vokal dan konsonan yang sesuai dengan pola kata Indonesia
yang lazim.
sumber:
H,P. Achmad, dan Alek A, 2010. Bahasa
Indonesia Untuk Perguruan Tinggi, Jakarta: Kencana - Halaman 279-280
Komentar